![]() |
Ilustrasi benda asing dari stasiun luar angkasa jatuh ke bumi |
Sebuah benda asing dari langit jatuh dan melubangi rumah di kawasan Teluk Meksiko. Ternyata objek itu bagian dari peralatan pendukung penerbangan untuk memasang baterai pada palet kargo di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
Benda seberat dua pon (0,9 kg) itu jatuh di atap sebuah rumah di kawasan Naples, Florida pada awal tahun ini. Saat kejadian, anak pemilik rumah, Alejandro Otero, berada di sana, tetapi untungnya tidak mengalami cedera apa pun.
Namun, objek tersebut membuat lubang dari langit-langit hingga bagian bawah rumah. Pemilik rumah melaporkan kejadian itu, dan NASA menelitinya, mengonfirmasi bahwa objek itu berasal dari ISS.
Atas kejadian itu, mereka menuntut kompensasi. Pengacara keluarga itu, Nguyen Worthy, mengatakan kompensasi diminta untuk kerusakan, penderitaan emosional dan mental, serta biaya pihak ketiga untuk proses tersebut.
"Klien saya mencari kompensasi yang sesuai untuk memperhitungkan stres dan dampak peristiwa pada kehidupan mereka," ujarnya dikutip dari Gizmodo, Selasa (25/6/2024). "Mereka bersyukur tidak ada seorang pun yang cedera, namun situasi nyaris celaka ini bisa menjadi bencana besar," imbuh Worthy.
Sebagai informasi, palet tersebut berisi sembilan baterai dengan berat mencapai 5.800 pon, dan menjadi yang terberat yang pernah dibuang ISS.
Objek itu sudah lepas dari lengan robot Canadarm2 pada Maret 2021. Sejak saat itu, sudah dibiarkan jatuh menuju Bumi. Pada 8 Maret, palet kargo masuk kembali di wilayah Teluk Meksiko. Pihak NASA mengira semua palet akan terbakar di atmosfer dan menjadi pecahan kecil saat masuk ke Bumi.
Biasanya objek seperti ini memiliki kemungkinan kecil untuk mendarat di kawasan berpenghuni. Namun, kasus ini menunjukkan bahwa kemungkinan kecil bukan berarti mustahil.
Sc: cnbc
Comments
Post a Comment